sekata.id, TANJUNG – Remaja perempuan bernama Zahratunisa (16) warga desa Nawin RT 07, Kecamatan Haruai kabupaten Tabalong yang diduga tenggelam di sungai akhirnya berhasil ditemukan.
Jasad korban berhasil ditemukan usai tiga hari pencarian oleh tim gabungan Polsek Haruai, Basarnas Tabalong, UPBS dan warga setempat, Jum’at (19/04/2024) pagi.
“Lokasi penemuan korban tenggelam sekitar 500 meter dari lokasi awal kejadian,” jelas Kapolres Tabalong AKBP Anib Bastian melalui PS Kasi Humas, Ipda Joko Sutrisno.
Selajutnya, berdasarkan kesepakatan pihak keluarga jasad korban langsung dibawa ke RSUD H Badaruddin Kasim Tanjunguntuk dilakukan tindakan medis.
Ditambahkan Joko, pihaknya turut berdukacita atas meninggalnya korban kepada pihak keluarga yang ditinggalkan dan memberikan bantuan berupa sembako untuk kegiatan tahlilan.
Sebelumnya korban yang diketahui masih duduk di bangku sekolah menengah pertama (SMP) ini diduga tenggalam di Sungai Tabalong, Desa Nawin pada, Rabu (17/04/2024) sore.
Kejadian korban tenggelam pertama kali diketahui langsung oleh teman-teman korban saat mereka tengah bermain di sungai.
Pengakuan salah satu teman korban, mereka sudah sering berenang di sungai tersebut dan semuanya sudah bisa berenang.
Sementara, menurut salah seorang saksi, Hamidah dirinya saat itu tengah melintas dan penasaran melihat anak-anak menangis di pinggir sungai.
Setelah saksi menanyakan salah seorang anak laki-laki berusia 11 tahun yaitu adik korban mengatakan bahwa kakaknya Zahratunisa hilang di sungai.
Berdasarkan penuturan rekan korban, sebelumnya mereka bermain luncuran dari tebing tanah ke sungai. Saat asyik bermain, salah seorang anak bernama Ika (7) tiba-tiba hendak tenggelam di sungai.
Melihat hal tersebut, korban berinisiatif hendak menolong dan langsung terjun mendekati Ika. Namun, entah bagaimana kejadiannya, justru korban yang malah tenggelam dan hanyut di sungai. Adik dan teman-teman korban kebingungan tak bisa berbuat apa-apa, sehingga hanya menangis di pinggir sungai.
Mendengar kejadian itu, Hamidah langsung memberitahukan kepada warga lain untuk meminta bantuan. Warga juga melaporkan kejadian ke Polsek Haruai agar melakukan pencarian.
Saat terjadi musibah, kondisi sungai terpantau berarus landai dengan kedalaman sekitar 2 meter. Lokasi kejadian berjarak sekitar 300 meter ke pemukiman warga. (sah)