sekata.id, TANJUNG – Tingginya curah hujan beberapa hari terakhir membuat debit air sungai di Kabupaten Tabalong meluap dan mengalami peningkatan.
Akibat luapan Sungai Tabalong itu, banjir terjadi di Kecamatan Murung Pudak menggenangi rumah di Pangakalan Pamasiran RT 9 Kelurahan Belimbing dan Komplek Perumahan Maluyung 5 dan 6 di RT 16 Kelurahan Mabu’un, Kamis (17/11/2022).
Kapolsek Murung Pudak, AKP Samsu Suargana bersama anggotanya langsung menyambangi rumah warga yang terdampak dengan memberikan bantuan berupa ban dalam bekas digunakan sebagai perahu darurat untuk keperluan makan terdampak banjir.
“Pangakalan Pamasiran ini merupakan daerah rendah di bantaran sungai Tabalong dan saat ini menggenangi sebanyak 15 rumah warga dengan ketinggian air 30 sampai 1,5 meter sehingga warga yang terdampak sebagian sudah mengungsi kerumah tetangga yang tidak banjir,” ujarnya saat dikonfirmasi.
Sedangkan di Komplek Maluyung, saat ini air hanya menggenangi jalan menuju ke perumhan dengan ketinggian 10 sampai 20 centimeter sehingga menghambat aktifitas warga sehari-hari.
Selain memberikan bantuan, ujarnya, dirinya bersama anggota juga mengingatkan dan menghimbau warga agar memastikan jaringan listrik dan peralatan elektronik guna menghindari konsleting sehingga terhindar dari sengatan aliran listrik.
“Himbauan ini juga kami sampai kepada anak-anak agar tidak bermain disekitran sungai Tabalong guna mencegah terjadi musibah yang tidak kita inginkan bersama,” ujarnya.
Ditambahkan Samsu, pihaknya akan berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat guna perkembangan lebih lanjut terkait peristiwa banjir tersebut. (sah)
