sekata.id, TANJUNG – Ratusan rumah warga di Kecamatan Haruai, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan terendam banjir akibat luapan debit air sungai Tabalong.
Banjir terjadi dikarenakan sejak beberapa hari ini hujan deras terus mengguyur sebagian wilayah Tabalong.
Berdasarkan laporan Ketua UPBS Kecamatan Haruai, Binjainuri, rumah warga yang terdapak banjir berada berada di tiga desa di Haruai diantaranya Desa Bongkang RT 3, Desa Nawin RT 4 dan 5, serta Desa Halong RT 1, 2, 4 dan 5.
“Untuk di RT 3 Desa Bongkang data rumah yang terdampak berjumlah 12 KK, Desa Nawin RT 4 yang terdampak ada 50 KK sekitar 200 jiwa, sedangkan Desa Halong RT 1 yang terdampak ada 70 KK sekitar 200 jiwa, RT 2 ada 20 KK sekitar 71 jiwa, RT 4 ada 22 KK sekitar 50 jiwa dan RT 5 ada 17 KK sekitar 45 jiwa,” katanya saat dikonfirmasi, Kamis (17/11/2022).
Ia juga mengungkapkan, dirinya berasama anggota UPBS didampingi aparat kecepatan, Polsek setempat, dan Korami telah melakukan monitoring jalan dan rumah warga yang terdampak akibat luapan sunagai Kinarum, Muara Uya.
“Untuk perkembangan debit air sungai haruai saat ini mengalami kenaikan, tetapi naiknya pelan,” ungkapnya.
Ditambahkannya, jalan mulai dari Desa Mahe Pasar sampai Desa Wirang terputus karena diperbatasan antara Suput dan Halong terendam sehingga tidak bisa dilintasi.
“Kemudian Desa Halong dan Nawin dengan kedalaman air sekitar 1,3 hingga 1,9 meter sehingga untuk sementara PLN dipadamkan demi keamanan korban yang terdampak banjir,” tambahnya. (sah)