sekata.id, TANJUNG – Loka Pengawas Obat dan Makanan (Loka POM) Kabupaten Hulu Sungai Utara menggelar forum konsultasi publik 2023 di Aston Tanjung City Hotel, Kabupaten Tabalong, Selasa (24/10/2023).
Kegiatan tersebut dalam rangka menjaring seluruh aspirasi lintas sektor hingga masyarakat guna meningkatkan kualitas pelayanan.
Forum kali ini mengusung tema ‘Sinergi Lintas Sektor dalam Sistem Pengawasan Obat dan Makanan di Wilayah Penyangga IKN’.
“Kami mengambil tema tentang isu yang selama ini digaungkan oleh Tabalong dimana posisinya saat ini sebagai daerah penyangga IKN,” ungkap Kepala Loka POM HSU, Taufiqurrohman.
Taufiq menjelaskan, area pengawasan Loka POM HSU saat ini ada empat Kabupaten meliputi Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Tengah dan Hulu Sungai Utara.
“Sedangkan tugas kami agar masyarakat di empat kabupaten ini terbebas dari resiko obat dan makanan yang berbahaya,” ujarnya.
Taufiq mengatakan, ada tiga komponen yang memiliki peran sangat penting dalam pengawasan obat dan makan yakni pelaku usaha, pemerintah dan masyarakat.
Pelaku usaha harus menjamin keamanan mutu produknya, kemudian pemerintah yang memastikan kualitas mutu produk.
“Kemudian masyarakat punya hak untuk mendapatkan produk yang aman dan bermutu,” lanjutnya.
Ditambahkannya, terkait Tabalong penyangga IKN, pihaknya akan melakukan pendampingan untuk para UMKM agar memiliki daya saing terhadap produknya.
“Dalam era IKN meningkatkan UMKM bisa naik level dari Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT) menjadi makanan dalam (MD). Hal ini agar bisa bersaing dengan skala nasional,” tambahnya.
Diketahui, forum tersebut Loka POM HSU turut melibatkan unsur pemerintah, pelaku UMKM, perusahaan serta perwakilan media. (sah)