sekata.id, TANJUNG – Warga di Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) menyerbu sejumlah pedagang di Pasar Tanjung yang menjual beras subsidi dari pemerintah setempat, Selasa (15/11/2022) pagi.
Terlihat sejak pukul 10.00 Wita warga yang ramai mengantri untuk membeli beras dengan subsidi 5 sampai 7 ribu perliter dan diberi jatah 2 gantang atau 10 liter perorang.
Salah satu toko pedagang, Fauziah (35) mengaku merasa senang dengan program pemerintah yang memberikan subsidi kepada masyarakat, karena enam sak beras barang dagangannya ludes terjual dalam waktu singkat.
“Tidak sempat satu jam langsung habis beras jualan kami, membludak warga membeli,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, dirinya tidak menyangka bisa terjadi seperti itu dan biasanya barang dagangannya habis terjul tidak menentu yang kadang bisa sehari hingga beberapa hari.
“Kira-kira untuk hari normalnya dua hari karena ini jenis beras mayang, kalau beras sihirang bisa sehari habis,” katanya.
Dirinya berharap, program tersebut agar bisa rutin dilaksanakan sehingga barang dagangannya laris dan masyarakat senang serta terbantu.
Sementara itu, salah satu pembeli, Normi (50) mengungkapkan, dirinya mengetahui saat diberitahu seseorang dan melihat ada yang menjual beras murah atau subsidi.
“Kalau beli harga normalnya 16 ribu satu liter atau 80 ribu untuk satu gantang, buat hari ini harga murah dengan harga 45 ribu satu gantang dan saya beli satu gantang aja,” ungkap warga Belimbing tersebut.
Ia juga menginginkan agar harga beras bisa tetap murah yang biasanya belanja sehar-hari tidak pernah lebih dari satu liter dan ada keperluan masih harus dipenuhi karena saat ini harganya saat ini mengalami kenaikan.
“Jauh naiknya, biasanya harganya 12 ribu sekarang jadi 16 ribu,” ujarnya.
Ditambahkannya, ia hanya berniat membeli satu liter beras, namun melihat banyak orang dirinya tergiur untuk membeli walaupun harus mengantri. (sah)