sekata.id, TANJUNG – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tanjung di Kabupaten Tabalong bersama Dinas Kesehatan (Dinkes) Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan skrining dan penyisiran penyakit Tuberkulosis (TB) terhadap warga binaan di Aula Lapas setempat, Selasa (01/11/2022).
Skrining dilakukan terhadap 100 warga binaan dengan kriteria bergejala batuk yang tidak sembuh atau ada yang punya penyakit DM, HIV dan lansia.
Kepala Lapas Tanjung, Heru Yuswanto mengatakan, bahwa skrining TB merupakan prosedur pemeriksaan untuk mengetahui seseorang terinfeksi bakteri serius terutama menyerang paru-paru dan dapat terjadi pada bagian tubuh lainnya.
“Warga binaan terlebih dahulu didata oleh petugas kesehatan dari Dinkes Kalsel dibantu petugas kesehatan Lapas Tanjung dan dilakukan wawancara secara langsung gejalanya,” katanya.
Selanjutnya, petugas Dinkes Kalsel melakukan pemeriksaan dahak WBP yang nantinya menjadi sampel dibawa ke laboratorium untuk diperiksa lebih lanjut serta membolehkan petugas Lapas Tanjung untuk memeriksakan dirinya.
“Terima kasih kepada Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan yang sudah datang kesini untuk melakukan skrining dan penyisiran kasus TB khususnya di Lapas Tanjung ini,” ucap Kalapas.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat mendeteksi sedini mungkin kondisi warga binaan maupun petugas sehingga pihaknya dapat melakukan penanganan jika ada terdeteksi TB.
“Semoga semuanya dalam keadaan sehat sesuai dengan apa yang kita harapkan,” tutur Kalapas. (sah)