sekata.id, TANJUNG – Festival Olahraga Masyarakat yang digelar Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Kormi) Kabupaten Tabalong, dimeriahkan event permainan tradisional balogo.
Pantauan sekata.id di lokasi kegiatan yang berlangsung di teras GOR Pendopo Tanjung, Sabtu (03/12/2022), para peserta yang mengikuti even ini tampak serius membidik logonya agar tepat sasaran sehingga mendapatkan poin dengan menggunakan stik pemukil terbuat dari bambu.
Ketua Kormi Tabalong, Ahmad Zubair mengatakan, pertandingan belogo ini diikuti sebanyak 75 orang yang tergabung dalam pegiat atau komunitas belogo di Tabalong.
Dengan harapan belogo ini bisa berkembang sehingga permainan tradisional masyarakat tidak hanya pegiat di pusat perkotaan Tabalong namun merambah ke setiap kecamatan-kecamatan.
“Kami pengurus Kormi akan bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan untuk menghidupkan kembali olahraga tradisional masyarakat ini,” katanya.
Selain itu ujar Zubair, pihaknya telah melaksanakan permainan tradisional bahadangan, main kasti, dan akan lagi ada perlombaan bakaliyangan yang akan dilaksanakan setelah acara puncak hari jadi ke-57 Kabupaten Tabalong yang jatuh pada, Selasa (06/12/2022) mendatang.
“Jadi untuk tahun 2023, ketiga permainan yang akan kita angkat yaitu bahadangan, main kasti dan bakaliyangan, kalau belogo ini sudah populer dan bahkan hampir setiap minggunya pegiat belogo ini aktif latihan setiap siang dan malam,” ujarnya.
Ditambahkannya, kegiatan festival olahraga masyarakat digelar secara bersamaan sejumlah perlombaan diantaranya lomba senam lansia putra-putri, behadangan atau asinan, main kasti, belogo, serta senam zumba party dan aerobik.
“Menurut laporan yang kami terima, peminatnya yang target kita sebanyak 500 peserta pegiat olahraga masyarakat sudah terlampaui hanya dengan lima kegiatan ini,” tambah Zubair. (sah)
