sekata.id, TANJUNG – Kecamatan Tanjung Kabupaten Tabalong meluncurkan inovasi Kayuh Baimbai dalam upaya meningkatkan penerimaan pajak bumi dan bangunan (PBB).
Inovasi ini resmi dilaunching Pj Bupati Tabalong, Hamida Munawarah berlangsung di Balai Rakyat Dandung Suchrowardi, Rabu (22/05/2024).
Camat Tanjung, Wirahadikusuma selaku inovator menyampaikan, latar belakang lahirnya inovasi ini mengingat belum tercapainya target penerimaan PBB.
Sehingga upaya membantu meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari PBB maka ia pun membuat sebuah inovasi yang diberi nama Kayuh Baimbai.
Berdasarkan presentase realitas penerimaan PBB pada 2022 hanya mencapai 52,1 persen, sedangkan pada 2023 sebesar 57,68 persen.
“Artinya selama tahun 2022 hingga tahun 2023 hanya terdapat kenaikan sebesar 5,58 persen,” ucap Wira.
Sementara itu Pj Bupati Tabalong, Hamida Munawarah mengapresiasi atas inovasi ini sebagai proyek perubahan yang dilakukan Camat Tanjung selaku inovator.
“Ini sebagai inovasi daerah yang akan menjadi contoh untuk kecamatan-kecamatan yang lain,” ungkapnya.
Menurutnya, inovasi Kayuh Baimbai ini dalam peningkatan PAD sangat penting bahkan diperlukan karena bisa saja anggaran dana transfer yang berkurang.
“Jadi harapkan PAD kita nanti bisa lebih besar dari dana transfer. Suatu saat mungkin saja kita akan menghadapi dana-dana transfer ini akan berkurang,” ujar Hamida. (sah)