sekata.id, TANJUNG – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dsiperip) Kabupaten Tabalong menggelar bimbingan teknis (bimtek) terkait pengelolaan arsip daerah di Pendopo Bersinar, Kamis (29/02/2024).
Hal itu dilakukan guna meningkatkan seukber daya manusia dalam bidang kearsipan bauk itu arsip inaktif, penyelamatan arsip bupati-bupati Tabalong dan penyelamatan arsip akibat bencana.
“Selain itu meningkatkan pemahaman kesadaran pentingnya arsip dan meningkatkan pengelolaan arsip bagi OPD,” ungkap Kabid Pengelolaan Perlindungan dan Penyelamatan Arsip Dispersip Tabalong, Rahma Norita.
Diketahui, sebanyak 80 peserta perwakilan organisasi perangkat daerah, instansi vertikal, perusahaan, organisasi politik hingga ormas mengikuti bimtek.
Sementara itu Direktur Kearsipan Daerah I ANRI, Rudi Anton sekaligus yang akan memberikan pemaparan dalam bimtek tersebut menyambut baik kegiatan yang dilaksanakan.
Menurutnya, bimtek ini sangat penting mengingat sudah menjadi tugas bersama karena setiap kegiatan kepemerintahan dengan menggunakan anggaran APBD yang tersimpan menjadi arsip.
“Ini menjadi pembelajaran generasi Tabalong mendatang, supaya tahu tentang kita dan kinerja kita apapun jabatannya,” ujar Rudi.
Diharapkannya, peserta yang mengikuti bimtek dapat mendalami pengetahuan dalam kearsipan sehingga daoat diterapkan di lingkungan kerjanya.
“Tertib arsip di semua OPD harus dilakukan, kita tidak ingin arsip tentang aset, arsip tentang alat bukti dan arsip memori kolektif Tabalong hilang begitu saja dan akan menyulitkan generasi Tabalong dimasa akan datang,” harapnya. (sah)