sekata.id, TANJUNG – Aksi menyalakan lilin sebagai bentuk belangsungkawa terhadap tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur berlangsung di Halaman Pendopo Bersinar, Kabupaten Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) pada, Selasa (11/10/2022) malam.
Dimulai sejak pukul 21.00 Wita, aksi dikuti oleh ratusan warga Tabalong yang berasal dari berbagai elemen suporter sepakbola.
Aksi diawali dengan bersama – sama menyanyikan lagu Indonesia Pusaka seraya menyalakan lilin yang disusun di Halaman Pendopo Bersinar dengan membentuk tulisan Kanjuruhan dan gambar pita belasungkawa.
Kemudian dilanjutkan dengan renungan yang diiringi lagu berjudul Tak Ada Yang Abadi dari grup band Noah serta lagu dari Endank Soekamti yang berjudul Sampai Jumpa.
Massa aksi juga turut memanjatkan doa bersama bagi mereka yang menjadi korban dalam peristiwa di Kanjuruhan.
Selanjutnya aksi diakhiri dengan penyerahan donasi kepada perwakilan Aremania yang di Tabalong untuk para korban peristiwa Kanjuruhan.
Inisiator aksi, M Irfan Maulana menyebutkan, aksi ini diikuti oleh ratusan suporter sepakbola yang berasal dari berbagai elemen.
“Banyak yang hadir pada malam ini tidak bisa kita sebutkan satu persatu. Semuanya bersatu untuk berbelasungkawa terhadap korban kanjuruhan,” ujarnya.
Dirinya juga menyampaikan, aksi ini terlaksana berkat kerjasama seluruh suporter sepakbola yang di Tabalong.
“Melihat di daerah lain sudah melaksanakan aksi serupa lalu ada muncul untuk mengadakannya di Tabalong,” ujarnya.
Ia pun berharap dengan adanya aksi ini dapat menarik simpati dari pihak lain untuk berdonasi terhadap korban peristiwa Kanjuruhan.
“Mungkin ini jadi gerakan awal untuk kita tidak berdiam diri ketika ada tragedi kemanusiaan,” tuturnya.
Selain diikuti oleh suporter sepakbola, aksi juga turut diikuti oleh Wakapolres Tabalong, Kompol Reza Bramantya dan sejumlah personil Polres Tabalong.
Aksi berakhir sekitar pukul 22.30 wita, dengan massa yang membubarkan diri dan membersikan sisa lilin yang sebelumnya dinyalakan. (arf)