sekata.id, TANJUNG – Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Kabupaten Tabalong secara resmi membuka posko induk di Tanjung Expo Center, Mabu’un, Kecamatan Murung Pudak.
Posko induk tersebut dibuka selama 40 hari mulai 5 Agustus sampai 13 September 2023 dalam rangka penanggulangan bencana Karhutla.
Sebelum peresmian dilaksanakan apel kesiapsiagaan bencana Karhutla yang dipimpin Dandim 1008/Tabalong, Letkol Czi Catur Witanto, Sabtu (05/08/2023).
Apel diikuti personel gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Tabalong, Polres Tabalong, Kodim 1008/Tabalong, Manggala Agni, Unit Penanggulangan Bencana Swadaya (UPBS) tiap kecamatan dan sejumlah lini yang terlibat secara bergantian bertugas untuk menjaga posko tersebut.
Dalam sambutannya Dandim menyampaikan bahwa suhu global kembali mencatatkan rekor terpanas pada Juli lalu memicu fenomena ekstrem .
“Dihadapkan dengan fenomena tersebut, hingga hari ini kejadian kebakaran Hutan dan Lahan mengalami peningkatan di Tabalong,” katanya.
Berdasarkan data yang telah terhimpun selama periode 28 Juli hingga 3 Agustus 2023 dilaporkan telah terjadi 23 kejadian kebakaran lahan di Tabalong.
Pada 28 Juli 2023 terhadi kebakaran lahan atau kebun milik warga di Desa Seradang, Kecamatan Haruai dan Desa Warukin, Kecamatan Tanta sehingga dari kejadian tersebut menghanguskan kurang lebih lahan seluas dua hektare.
Kemudian pada 31 Juli 2023 kembali terjadi kebakaran lahan di Desa Binjai, Kecamatan Muara Uya, Desa Solan, Kecamatan Jaro, Desa Seradang dan Desa Binturu, Kecamatan Kelua.
“Kemarin, 3 Agustus 2023 terjadi kebakaran lahan di Desa Bilas Kecamatan Upau dan Desa Simpung Layung Kecamatan Muara Uya menghanguskan kurang lebih 1,5 hektare lahan,” ungkap Dandim.
Menyikapi cuaca panas dan dampak yang ditimbulkan, Dandim mengingatkan agar terus mewaspadai potensi kebakaran, baik hunian maupun Karhutla yang daoat menimbulkan kerusakan fisik dan nonfisik.
“Salah satu upaya pencegahan yang bisa dilakukan oleh masyarakat adalah tidak melakukan pembakaran sembarangan, termasuk tidak melakukan pembakaran sampah,” pintanya.
Dalam kesempatan itu, bersama Bupati Tabalong, H Anang Syakhfiani, dan Kapolres Tabalong, AKBP Anib Bastian, meninjau posko induk dan pengecekan kesiapan anggota serta peralatan penanganan kebakaran yang tersedia. (sah)
