sekata.id, TANJUNG – Dalam kurun waktu selama satu tahun menjalankan program kerja pada 2024, Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Tabalong telah membentuk puluhan penggiat anti narkoba.
Setidaknya ada 50 penggiat anti narkoba dari kelompok masyarakat dan lingkungan pendidikan yang terlibat sepanjang 2024 ini.
“Secara keseluruhan jumlah penggiat anti narkoba selama periode 2019 sampai 2024 sebanyak 335 penggiat,” kata Kepala BNNK Tabalong, AKBP Tukiman saat menggelar press release di Kantor BNNK setempat, Selasa (24/12/2024).
Selain itu, pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN), pihaknya melakukan perjanjian kerja sama.
Kerja sama ini dalam upaya untuk penguatan program P4GN dengan instansi pemerintah, swasra, lembaga pendidikan dan tokoh masyarakat.
“Selama tahun 2024 sudah dilaksanakan perjanjian kerja sama dan MoU sebanyak enam kali,” lanjut Tukiman.
Lebih lanjut, ada BNNK Tabalong pada 2024 ini juga telah mencanangkan dua Desa Bersinar (Bersih Narkoba) yaitu Desa Wirang, Kecamatan Haruai dan Desa Mangkupum, Kecamatan Muara Uya.
Sedangkan total secara keseluruhan pencanangan Desa Bersinar sejak 2019 hingga saat ini berjumlah 13 desa yang berada pada sejumlah kecamatan.
Lalu pelaksanaan tes urine selama kurun waktu setahun ini dilaksanakan sebanyak 26 kali dengan total jumlah sasaran sebani 1.079 orang.
“Tes urine ini kami juga berkolaborasi dengan Adaro Grup bisa melakukan upaya secara kontinyu tes secara acak dari dari pintu masuk perusahaan,” tutupnya. (sah)