sekata.id, TANJUNG – Dugaan isu percobaan penculikan anak di SDN Mabu’un, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, sempat ramai di media sosial, Selasa (07/01/2024).
Isu percobaan penculikan tersebut pun langsung diklarifikasi pengemudi mobil Avanza Putih, Hendri Suprianto warga Jalan Pertamina, Kelurahan Mabu’un RT 7, Kecamatan Murung Pudak.
Hendri yang dikaitkan dengan isu penculikan anak yang viral di medsos ini, mencoba menghubungi pihak admin dan direspon untuk memberikan klarifikasi ke Polsek Murung Pudak sekitar pukul 22.00 Wita.
Berdasarkan keterangannya bahwa saat itu dirinya memang berhenti di depan SDN Mabu’un untuk menunggu rekan kerjanya karena ingin menyerahkan kunci mobil Fuso yang secara tidak sengaja terbawa olehnya.
“Saya melambaikan tangan ke rekan saya sebagai isyarat agar menepi di depan mobil saya. Setelah itu, saya turun dari mobil untuk menyerahkan kunci Fuso kepada rekan saya. Saya sama sekali tidak memperhatikan keberadaan anak-anak di sekitar mobil saya,” jelas Hendri.
Usai menyerahkan kunci mobil, Hendri melanjutkan perjalanan dan sempat melihat seorang pria yang sedang menatapnya sehingga ia pun membalas dengan senyuman sopan sambil tetap mengemudi dengan kondisi kaca mobil terbuka.
“Jadi saya tegaskan bahwa tidak ada niat atau melakukan kejahatan apapun,” ungkapnya.
Di sisi lain Kapolsek Murung Pudak, Iptu Heri Siswoyo memberikan penegasan bahwa hasil klarifikasi ini sudah mengungkap fakta yang sebenarnya.
“Berdasarkan keterangan saudara Hendri, kejadian ini murni kesalahpahaman. Tidak ada percobaan penculikan seperti yang ramai dibicarakan,” tegasnya.
Ia juga memberikan apresiasi terhadap langkah pengemudi mobil Avanza Putih yang memberikan keterangan terhadap isu yang telah beredar.
“Ini langkah yang sangat positif dan membantu menenangkan keresahan masyarakat,” ucapnya.
Kapolsek juga mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada dan melaporkan aktivitas mencurigakan langsung kepada pihak kepolisian melalui nomor darurat 110.
Sementara, Kapolres Tabalong, AKBP Wahyu Ismoyo J melalui Kasi, Iptu Joko Sutrisno memberikan tanggapan terkait klarifikasi pengemudi mobil Avanza tersebut.
“Kami menghargai inisiatif saudara Hendri untuk meluruskan kejadian ini. Polres Tabalong akan terus meningkatkan pengawasan dan patroli untuk menjaga keamanan, terutama di area sekolah,” ungkapnya.
Kapolres juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang, selalu waspada dan secepatnya melaporkan jika menemukan ada hal-hal yang mencurigakan.
“Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat dan kepolisian, kita dapat menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” imbaunya. (sah)